Get real time updates directly on you device, subscribe now.
SURABAYA (SurabayaPostNews) – KRI Bima Suci melaksanakan pelayaran operasi Diplomasi Muhibah Duta Bangsa Kartika Jala Krida, dalam rangka mendukung latihan praktek pelayaran Kartika Jala Krida ( KJK) Taruna AAL Angkatan ke-69 Tahun 2022 bertempat di Dermaga Madura Ujung, Surabaya (19/7/2022).
Pelayaran KRI Bima Suci ini membawa 208 orang terdiri dari 92 orang ABK, 102 Orang Taruna AAL dan 14 Orang Staf Latihan ini akan berlangsung selama 91 hari dengan rute pelayaran melewati 4 negara yakni: Indonesia, Singapura, Malaysia, Dan Australia. Kapal direncanakan akan tiba kembali nersandar ditanah air pada 18 Oktober 2022 mendatang.
Pelepasan keberangkatan ditandai dengan pelepasan tali tambat terakhir KRI Bima Suci, secara simbolis oleh Purwono Wakasal di dampingi Panglima Koarmada II Laksda TNI T. S. N. B Hutabarat dan Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksda TNI Denih Hendrata.
Purwono Wakasal berpesan kepada Taruna, senantiasa menjaga sikap yang baik untuk mempromosikan dan mengenalkan TNI AL ke mata dunia.
“selama singgah di Malaysia, Singapura dan kota-kota di Australia seluruh personel dan Taruna AAL, KRI Bima Suci selain melaksanakan kunjungan Kehormatan juga sekaligus mengadakan promosi wisata dan kebudayaan Indonesia ke negara-negara yang akan disinggahi,” Ujarnya kepada awak media, Selasa (19/07/2022).
Dalam pelayaran ini Perwira Bintang tiga ini mengaku, KRI Bima Suci memiliki tujuan untuk membentuk karakter dan mental prajurit matra laut yang profesional dan bertanggung jawab.
Untuk diketahui KRI Bima Suci adalah pengganti KRI Dewa Ruci yang embakan untuk pelayaran Latihan Taruna TNI AAL, KRI Bima Suci kali ini dipimpin oleh Komandan KRI Bima Suci Letkol Laut(P) M. Satu Lubis, S. T, M. SC sebagai Satgas KJK. (id)