136 Hari Paska Penggeledahan Dinas Pendidikan Jatim, Belum Ada Perkembangan Soal Dugaan Korupsi Dana Hibah

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Surabaya, – Hingga akhir Juli 2025, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati Jatim) belum memberikan informasi lanjutan terkait penggeledahan yang dilakukan di Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur pada 17 Maret 2025.

Penggeledahan ini terkait dugaan tindak pidana korupsi pengelolaan dana hibah barang/jasa untuk SMK swasta tahun anggaran 2017 sebesar Rp 65 miliar, yang bersumber dari APBD Provinsi Jatim.

Lebih dari empat bulan (136 hari) pasca-penggeledahan, Kejati Jatim belum merilis perkembangan signifikan terkait kasus ini.

Kasi Penkum Kejati Jatim, Windhu Sugiarto, tidak memberikan tanggapan meski telah dikonfirmasi berulang kali soal perkembangan kasus.

Pada 17 Maret 2025, Kejati Jatim telah melakukan penggeledahan di lima lokasi, termasuk Kantor Dinas Pendidikan Jatim, kantor penyedia barang, dan rumah yang diduga terkait pelaksanaan kegiatan.

Penggeledahan ini berdasarkan Surat Perintah Penyitaan Nomor: Print-360/M.5.5/Fd.2/03/2025 tanggal 6 Maret 2025, dengan tujuan melengkapi alat bukti dan mencegah hilangnya barang bukti, sebagaimana diatur dalam Pasal 34 KUHAP.

Kepala Kejati Jatim, Prof. (HCUA) Dr. Mia Amiati, S.H., M.H., CMA, CSSL, saat itu menyatakan bahwa tim penyidik menyita sejumlah dokumen dan aset elektronik.

Penyidikan juga melibatkan pemeriksaan terhadap Kepala Dinas Pendidikan Jatim, (Aries Agung Paewai) , Kepala Biro Hukum Provinsi Jatim, Kepala Bidang SMK, Unit Layanan Pengadaan (ULP)/Kelompok Kerja (Pokja) Pengadaan Barang/Jasa, Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PPHP), serta pihak rekanan.

Zainul Ketua PKN (Pemantau Keuangan Negara) Jatim berharap Kejaksaan segera menetapkan status tersangka bantuan hibah pada Dinas Pendidikan Jawa Timur tahun anggaran 2017 lalu.

“Saya rasa pembuktian tidak susah, karena berkas dan dokumen sudah kami berikan semua ke Kejaksaan,” katanya.

PKN merupakan organisasi yang melakukan pengaduan soal adanya dugaan korupsi di lingkup Dinas Pendidikan Jatim. Mereka telah melaporkan kasus ini sejak 2023 silam. @ jn

Get real time updates directly on you device, subscribe now.