Get real time updates directly on you device, subscribe now.
SurabayaPostNews — West Ham United memulai perjalanan mereka di Liga Eropa dengan pertandingan kandang melawan Backa Topola di Stadion London pada Kamis malam.
Sementara The Hammers menjalani pertandingan kontinental pertama mereka sejak memenangkan Liga Konferensi Europa, tim tamu ini berada di fase penyisihan grup Eropa untuk pertama kalinya.
Kemenangan West Ham atas Fiorentina dalam final Liga Konferensi Europa di Praha pada bulan Juni membawa berbagai kegembiraan. Salah satunya adalah daya tarik lebih besar bagi para pemain baru, dan David Moyes telah memperkuat skuadnya dengan cukup baik untuk bersaing di kompetisi ini.
Hal ini tercermin dalam lima pertandingan pertama mereka di kompetisi domestik, di mana West Ham telah mengumpulkan 10 poin dari 15 poin yang mungkin, hanya menderita kekalahan dari Manchester City setelah unggul di babak pertama.
Meskipun kekecewaan dari pertandingan itu masih menghantui Moyes dan timnya, pemain asal Skotlandia itu pasti senang bisa kembali ke panggung Eropa untuk musim ketiga berturut-turut.
Pada musim sebelumnya, West Ham berhasil melewati seluruh kampanye Eropa mereka tanpa mengalami satu kekalahan pun, bahkan saat Moyes melakukan rotasi skuad.
Dengan James Ward-Prowse yang telah menunjukkan kualitasnya di lini tengah dan Mohammed Kudus yang ingin segera memberikan dampak di lini serang, Backa Topola tidak bisa mengharapkan permainan defensif yang santai.
Meskipun kalah di babak kualifikasi ketiga Liga Champions melawan Braga dengan agregat 7-1, yang mungkin sudah diantisipasi, klub Serbia ini tidak akan merasa takut untuk kembali ke panggung Eropa.
Meski hanya sebentar di turnamen paling elit, FK TSC merupakan salah satu tim kecil di Liga Europa yang belum pernah mencapai babak utama Eropa.
Namun, sebagai runner-up papan atas musim lalu, mereka saat ini unggul atas Partizan Belgrade dan Red Star Belgrade di kompetisi domestik dengan meraih 19 poin dari tujuh pertandingan, menunjukkan bahwa mereka memiliki keyakinan untuk menjadi ancaman serius di ibu kota Inggris.