BATU (Surabayapostnews) – Mempercepat pelaksanaan vaksin untuk memutus mata rantai wabah penyakit mulut dan kuku (PMK)pada hewan ternak di wilayah hukum Polres Batu.
Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin kerahkan tim vaksinator PMK, dibagi menjadi lima tim.Tiap tim terdiri dari Dokter hewan, Vaksinator Si Dokkes, Babinsa, Bhabinkantibmas, BPBD, Koas FKH UWK, Mahasiswa Unitri dan TPP.
Seperti diketaui, informasi yang disampaikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, ketika meninjau pelaksanaan vaksinasi PMK Tahap 2 di Kandang Komunal Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, pada Senin, (25/7/2022) lalu, untuk Kota Batu mendapatkan porsi sebanyak 10 ribu vaksin.
Hal tersebut, dibenarkan Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin.
“Tim vaksinator dari Polres Batu terus bergerak dalam rangka mempercepat pelaksanaan vaksin untuk hewan ternak di wilayah Kota Batu,” kata Oskar, Rabu (27/7/2022).
Harapan dia, bisa menuntaskan program vaksin PMK sesuai target, agar ternaknya bisa sehat dan para peternaknya juga bisa tenang.
Diketaui juga, berlangsungnya vaksin PMK, tim vaksinator melanjutkan bersama masing – masing tim di tempat yang berbeda. Tim pertama sasarannya di wilayah Kelurahan Temas dan Desa Sidomulyo dengan target 37 ekor sapi.
Selanjutnya, tim dua menyasar di Sumber brantas dan Sumber gondo dengan target sejumlah 68 ekor. Untuk tim tiga sasaranya ke Desa Gunungsari dengan target 82 ekor.
Lantas, untuk tim empat menyasar di wilayah Desa Pendem dan Tlekung dengan target sebanyak 70 ekor.Kemudian untuk tim lima di Desa Pesanggrahan dengan target sejumlah 50 ekor sapi. (gus)