Nikita Mirzani Resmi Ditahan, Terjerat Kasus Dugaan Pemerasan dan TPPU

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta – Artis sensasional Nikita Mirzani kembali menjadi sorotan setelah resmi ditahan oleh Polda Metro Jaya pada Rabu (5/3). Penahanan ini terkait dengan dugaan pemerasan terhadap dokter sekaligus pengusaha kecantikan, Reza Gladys. Kasus ini semakin serius setelah Nikita juga dijerat dengan pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), yang berpotensi membuatnya mendekam di penjara hingga 20 tahun.

Kasus ini bermula pada November 2024, ketika Nikita Mirzani memberikan ulasan buruk terhadap produk skincare milik Reza Gladys di media sosialnya. Tak terima dengan pernyataan tersebut, Reza mencoba menghubungi pihak Nikita melalui asistennya, Mail Syahputra. Namun, komunikasi tersebut justru berujung pada dugaan pemerasan.

Merasa terancam, Reza akhirnya mentransfer uang sebesar Rp 4 miliar dalam dua tahap, yakni Rp 2 miliar pada 14 November 2024 dan Rp 2 miliar lagi pada 15 November 2024. Namun, setelah menerima uang tersebut, Nikita tetap mengunggah pernyataan negatif tentang produk kecantikan milik Reza.

Akibat kejadian itu, pada 3 Desember 2024, Reza Gladys melaporkan Nikita Mirzani dan asistennya ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan pemerasan dan pencucian uang. Setelah melalui serangkaian penyelidikan, polisi akhirnya menetapkan Nikita sebagai tersangka.

Dalam kasus ini, Nikita Mirzani dijerat dengan sejumlah pasal berat, di antaranya:Pasal 27B Ayat 2 juncto Pasal 45 Ayat 10 UU ITE – tentang pemerasan dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara. Pasal 368 KUHP – tentang pemerasan dengan ancaman 9 tahun penjara dan Pasal 3, 4, dan 5 UU TPPU – yang memungkinkan hukuman hingga 20 tahun penjara jika terbukti bersalah dalam tindak pencucian uang.

Penahanan Nikita Mirzani mendapat berbagai respons dari publik dan rekan-rekan sesama artis. Beberapa pihak menilai bahwa Nikita memang sering terlibat kontroversi, sementara yang lain merasa bahwa proses hukum harus dilakukan secara adil tanpa intervensi pihak mana pun.

Sahabat dekat Nikita, Fitri Salhuteru, berharap bahwa kasus ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi Nikita. “Saya harap dia bisa mengambil hikmah dari kejadian ini dan lebih berhati-hati dalam bertindak,” ujar Fitri.

Sementara itu, pihak keluarga Nikita masih belum memberikan pernyataan resmi terkait kasus yang menjeratnya.

Kasus ini menambah panjang daftar kontroversi yang melibatkan Nikita Mirzani dalam beberapa tahun terakhir.

Pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini, termasuk kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain.

Redaksi Surabaya Post News)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.