Surabaya – Setelah menjalani uji coba kerja sama dengan VRITIMES, SurabayaPostNews perlu melakukan kajian ulang terhadap efektivitas dan keberlanjutan kolaborasi ini karena Minimnya Dampak terhadap Trafik dan Monetisasi.
Salah satu tujuan utama kerja sama ini adalah untuk meningkatkan eksposur dan trafik website melalui publikasi berita di VRITIMES. Namun, berdasarkan evaluasi internal, publikasi melalui VRITIMES tidak memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan trafik ke website SurabayaPostNews.
Sebaliknya, setiap artikel yang dipublikasikan hanya mengarah ke situs VRITIMES, bukan ke website media yang menerbitkannya. Sehingga efektivitas dalam model kerja sama ini, dinilai tidak memberikan keuntungan dalam bentuk kunjungan langsung ke situs media mitra.
Akibatnya, SurabayaPostNews hanya berperan sebagai wadah distribusi konten tanpa memperoleh manfaat dari peningkatan trafik atau eksposur langsung.
VRITIMES menerapkan model bisnis “pay-to-publish”, di mana klien membayar untuk mendistribusikan press release mereka, dan media mitra hanya sebagai alat distribusi komersial dari bisnis publikasi.
“Dengan sistem yang diterapkan saat ini, media mitra lebih berfungsi sebagai alat komersialisasi. Sementara Platform vritimes memperoleh manfaat dari pembayaran klien untuk layanan publikasi, media hanya berperan sebagai penerbit tanpa keuntungan peningkatan trafik”. Ujar Agus Toni, Pimpinan Redaksi SurabayaPostNews.
Selain itu, dengan semua tautan artikel mengarah ke website VRITIMES, media mitra kehilangan potensi kunjungan langsung yang seharusnya meningkatkan keterlibatan pembaca serta peluang monetisasi melalui iklan dan konten bersponsor. “Hal ini menjadi tambahan evaluasi dalam struktur kerja sama ini” tambahnya.
Surabaya Post News Mendorong Kolaborasi Langsung dalam Model Sindikasi Media
Sebagai bagian dari komitmen untuk memperkuat jaringan media independen dan lokal, Surabaya Post News lebih mendukung model kerja sama berbasis sindikasi media yang lebih transparan dan menguntungkan bagi semua pihak.
Model ini memungkinkan media untuk bekerja sama secara langsung dalam mendistribusikan konten tanpa harus bergantung pada platform pihak ketiga yang hanya berorientasi pada monetisasi layanan distribusi.
Dengan sistem sindikasi, media dapat berbagi konten secara adil, mendapatkan manfaat dari trafik yang lebih luas, serta menciptakan peluang monetisasi yang lebih jelas.
SurabayaPostNews percaya bahwa kolaborasi langsung antar media akan lebih efektif dalam membangun ekosistem berita yang kuat dan mandiri, dibandingkan dengan skema kerja sama yang hanya menguntungkan satu pihak. Oleh karena itu, Surabaya Post News mengajak media-media lain untuk bergabung dalam model sindikasi ini, sehingga bersama-sama dapat membangun jaringan yang lebih solid dan berkelanjutan.