Get real time updates directly on you device, subscribe now.
SurabayaPostNews –Kevin O’Leary, yang terkenal sebagai “Mr. Wonderful” dari acara televisi Shark Tank, telah mengeluarkan peringatan yang kuat tentang potensi krisis keuangan yang akan datang dalam sebuah wawancara dengan Fox News. Menurut O’Leary, krisis ini akan terutama mempengaruhi perusahaan kecil yang memiliki lima hingga 500 karyawan, yang secara kolektif membentuk lebih dari 60% ekonomi Amerika.
Salah satu poin utama yang ditekankan oleh O’Leary adalah bahwa pemilik bisnis kecil akan mengalami kesulitan besar dalam mendapatkan pembiayaan dari bank-bank regional. Ia menjelaskan bahwa biaya modal saat ini sangat tinggi, sehingga usaha kecil akan “diputuskan di tingkat bank daerah.” Bahkan, O’Leary meramalkan bahwa jumlah bank regional di AS, yang saat ini sekitar 4.100, akan menyusut menjadi 2.000 dalam tiga tahun ke depan. Hal ini tentu saja menimbulkan kekhawatiran di antara masyarakat yang memiliki uang di bank-bank regional.
O’Leary juga membahas kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve untuk mengendalikan inflasi. Suku bunga saat ini telah mencapai sekitar 5,5%, tingkat tertinggi sejak tahun 2001. Dia menyebutkan bahwa kenaikan suku bunga ini berpotensi menyebabkan lebih banyak bank regional di AS mengalami kebangkrutan.
Pendapat O’Leary juga mencakup kritik terhadap kebijakan pemerintah yang, menurutnya, lebih memihak perusahaan besar daripada usaha kecil. Ia mencatat bahwa undang-undang baru telah memberikan dana dalam jumlah besar kepada perusahaan-perusahaan besar di S&P 500, sementara usaha kecil yang menciptakan sebagian besar lapangan kerja di Amerika seringkali ditinggalkan.
O’Leary menggarisbawahi bahwa perusahaan kecil adalah tulang punggung ekonomi Amerika, dan mereka perlu mendapatkan dukungan dan perhatian yang sama dengan perusahaan besar. Dia berpendapat bahwa perlakuan yang tidak adil terhadap usaha kecil dapat menyebabkan ketidakpuasan yang lebih besar di kalangan pemilik bisnis kecil dan keluarga di seluruh Amerika.
Dengan demikian, O’Leary memperingatkan tentang potensi krisis keuangan yang berkembang, terutama yang mempengaruhi usaha kecil di Amerika, dan menyoroti perlunya tindakan yang lebih adil dan seimbang dalam mendukung seluruh spektrum bisnis.