Get real time updates directly on you device, subscribe now.
BATU (SurabayaPostNews) – Pemilu serentak bakal dilaksanakan pada Rabu 14 Februari 2024, penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut tinggal hitungan jari.
Hajat besar Negara Republik Indonesia yang ditunggu – tunggu masyarakat dalam mencari Pemimpin Negara maupun para wakil rakyat,daerah, Provinsi maupun pusat berlangsung bebas rahasia.
Meski begitu, menurut salahsatu sumber warga Kota Batu yang tidak mau disebut jati dirinya dalam memilih wakil rakyat daerah tergantung nilai besar dan kecilnya transaksi pada imbalan yang diberikan oleh caleg.
“Besar nilai pemberian uangnya, besar juga perolehan suaranya.Pemilu ini yang ditunggu – tunggu kami sekeluarga. Partai dan sosok tak penting siapa mereka? ketika amal Pemilu yang diberikan besar nilainya itu yang kami pilih ,” kata Sumber ini Minggu (11/2/2024).
Beberapa hari lalu,ia mengatakan bahwa foto copy KTP dirinya dan sejumlah anaknya diminta oleh beberapa orang yang mengaku petugas partai.
“Foto copy KTP saya, suami dan kedua anak saya sudah saya serahkan pada sejumlah orang dari partai berbeda.Yang jadi pertanyaan usai meminta foto kopi KTP mereka belum koordinasi lagi,atau mengabari bagaimana tindaklanjutnya,” kata dia.
Hal itu,menurutnya juga dialami tetangganya,mereka juga berharap imbalan seperti dirinya.
“Kami sangat berharap.Lumayan lima tahun sekali ada 4 orang dalam keluarga ini,kalau dapat seratus ribu atau lebih perorang,kami sangat bersyukur bisa digunakan kebutuhan dapur dan beli pulsa listrik,” ucap dia.
Olehkarena itu, menurut sumber ini kalau ingin bebas dari istilah politik uang, menurutnya sangat sangat sulit,lantaran warga juga butuh uang.
“Bagaimana tidak mau menerima uang,sedangkan kami butuh, dan itu sangat diharap sebagian warga,termasuk saya sekeluarga. Kalau ada yang memberi, saya terima terpenting tidak mencuri,” kelakarnya.
Demikian ia berharap malam ini, atau besok segera ada kabar dari sejumlah orang yang telah minta foto kopi KTP tersebut.
“Semoga malam ini, atau besok orang yang meminta foto copy kemarin segera berkabar, karena saya sangat berharap,” serunya.
Ketika ditanya bagaimana kalau sejumlah orang yang pernah minta foto copy KTP dari partai beda tersebut sama – sama memberi uang ?
“Ya, saya akan menerima yang paling besar nilai uangnya.Kalau tidak,saya terima semua uangnya,kemudian saya akan pilih yang lebih besar nilai uangnya,”tutupnya.(Gus)