Menteri BUMN Erick Thohir, Berikan Bantuan Ratusan Sapi Kurban ke Mushollah dan Masjid

Bantuan yang diberikan melalui Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) ini dilakukan oleh 4 bank Himbara (Bank Mandiri, BRI, BNI dan BTN). Berjumlah 200 ekor sapi, hewan kurban dibagikan kepada 120 DKM Masjid/Mushola se-Jawa Timur

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

SURABAYA (SurabayaPostNews) – Kementerian BUMN melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) membagikan ratusan ekor sapi kurban di Jawa Timur, Sabtu (9/7/2022).

Bantuan yang diberikan melalui Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) ini dilakukan oleh 4 bank Himbara (Bank Mandiri, BRI, BNI dan BTN). Berjumlah 200 ekor sapi, hewan kurban dibagikan kepada 120 DKM Masjid/Mushola se-Jawa Timur.

Selain di Jatim, penyerahan hewan kurban juga diberikan kepada 5 DKM Masjid/Mushola dan Kelompok Masyarakat di Jawa Barat (75 ekor sapi) dan 23 Kelompok Masyarakat di Banten (25 ekor sapi).

Menteri BUMN Erick Thohir menyerahkan langsung lima sapi kurban secara simbolis, kepada kepada Pimpinan Wilayah Ansor Fatayat Jawa Timur, dan ke pengurus Mushollah TPQ Nahdhotut Tholabah di jalan Donowai IV A, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya. Acara penyerahan juga serentak dengan wilayah Bandung, Jawa Barat, dan Tangerang, Banten.

Menteri Erick Thohir menjelaskan program ini sebagai kerja sosial yang rutin dilakukan Kementeriannya tiap tahun. “Khususnya yang di Jawa Timur, himbara bersatu sebagai kesatuan melakukan program sosial,” kata Erick

Bagi Kementerian BUMN, Jawa Timur sebagai salah satu prioritas penyaluran hewan Kurban di seluruh Indonesia. “Kami hadir untuk membantu masyarakat yang belum bisa melakukan kurban,” katanya.

Pengadaan sapi dilakukan oleh PT Berdikari. Mereka menghimpun sapi dari peternak di Jawa Timur. Selain sesuai dengan ketentuan syariat, pemilihan sapi juga dilakukan dengan memprioritaskan sapi sehat dan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

“Alhamdulillah, kami mendapatkan sapi ini dari peternak masyarakat. Di sini ada ekonomi yang berputar. Dari masyarakat kembali ke masyarakat. Ini yang kami lakukan,” Ujarnya.

Selain sebagai ibadah dalam peringatan Idul Adha, bantuan ini diharapkan bisa meringankan beban warga pasca Covid-19. Peningkatan ekonomi berjalan seiring dengan protokol kesehatan yang terus dijaga.

“Terpenting, kami jaga ekonomi masyarakat. Apalagi, ada gejala covid sedang naik lagi. Karena itu, protokol kesehatan dijaga. Alhamdulillah masyarakat masih disiplin. Ini yang harus dijaga,” katanya.

“Hari ini Covid-19 hari ini lebih baik dari sebelumnya. masyarakat yang di RS yang di karantina angkanya kecil,” pungkasnya.

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.