Get real time updates directly on you device, subscribe now.
BATU (SurabayaPostNews) – Cegah gangguan keamanan pelaksanaan Rakernas PSHT di Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Polres Batu kerahkan ratusan personel keamanan.
Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) tersebut,berlangsung pada,Jumat,6 hingga Sabtu,7/10/2023.
Demi keamanan dan kenyamanan kondusifitas wilayah hukum yang ia emban, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin kerahkan 585 personel.
Untuk memastikan seluruh anggota berada pada titik – titik pengamanan, AKBP Oskar menggelar Apel persiapan pengamanan giat tersebut di Lokasi Taman Wisata Selorejo Ngantang.
Diketahui, sejumlah 585 personel tersebut,terdiri,dari berbagai kesatuan Polres Batu, dibackup dari Brimob Polda Jatim, TNI, Dalmas Polda Jatim, Satpol PP, Dishub,Orari dan Rapi.
Dalam pelaksanaan Rakernas PSHT ini rencananya diikuti dan dihadiri sebanyak 250 cabang PSHT se-Indonesia.
Untuk itu,Oskar sapaan akrab Kapolres Batu, menegaskan selama Rakernas PSHT, Polisi dan Instansi terkait bakal memaksimalkan penguatan dalam rangka pengamanan untuk mencegah munculnya gangguan keamanan.
“Kepada seluruh anggota yang melaksanakan pengamanan kegiatan tersebut untuk tidak membawa senjata api serta alat-alat lain yang dapat memicu emosi petugas maupun anggota PSHT,”kata Oskar, Jumat,
6/10/2023.
Selanjutnya ia menghimbau pada para personel agar lebih meningkatkan kegiatan imbauan persuasif.
“Bagi anggota yang membawa senjata api agar segera dititipkan ke Bagian Logistik,kita laksanakan pengamanan sesuai SOP dengan mengedepankan langkah persuasif,”pesan Oskar
Untuk memantau para personel keamanan, saat Apel pengamanan dilaksanakan TFG ( Tactical Floor Game) guna mengetahui penggelaran secara pasti posisi petugas keamanan yang dipimpin oleh Danyon B Brimob Malang AKBP Agus Waluyo
Dalam pelaksanaan pengamanan ini dilakukan penyekatan pada beberapa titik menuju tempat dilaksanakan kegiatan dengan harapan untuk melakukan pemantauan pergerakan masa yang menuju lokasi rakernas.
“Kami harap dalam pelaksanaannya nanti tidak ada kekerasan,”harap Oskar.(Gus)