Get real time updates directly on you device, subscribe now.
SURABAYA (SurabayaPostNews.Com) — Rumah Ketua DPRD Jatim Kusnadi digeledah oleh petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Penggeledahan itu masih terkait dengan pengembangan kasus dana hibah Pemprov Jatim yang ditangani KPK.
Juru bicara KPK Ali Fikri masih belum banyak memberikan komentar terkait penggeledahan yang dilakukan KPK di Rumah pentolan PDIP Jatim itu. Namun demikian pihaknya membenarkan adanya penggeledahan.
“iya benar (ada penggeledahan) di kediaman Ketua DPRD Jatim,” singkat Ali Fikri, Jumat (20/01).
Terdapat 3 titik lokasi yang diketahui telah digeledah KPK termasuk kediaman Kusnadi di Lamongan, Jawa Timur.
Selain rumah Kusnadi, Petugas KPk juga telah menggeledah rumah wakil ketua DPRD Jatim, Iskandar dan juga Pj Sekda Provinsi Jatim Wahid Wahyudi.
“Lokasi dimaksud rumah kediaman dan kantor swasta milik Ketua DPRD Provinsi Jatim, rumah kediaman Wakil Ketua DPRD Provinsi Jatim dan rumah kediaman Pj Sekda Provinsi Jatim,” kata Ali.
KPK menurut Ali telah mengantongi bukti petunjuk fisik dokumen maupun elektronik yang berkaitan dengan dana hibah Pemprov Jatim.
“Ditemukan dan diamankan bukti antara lain berbagai dokumen dan bukti elektronik yang memiliki keterkaitan dengan penganggaran dana hibah,” tandas Ali.
KPK sebelumnya juga telah menggeledah kantor Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dan wakil Gubernur, Emil Dardak.
Kemudian penggeledahan juga dilakukan di kantor Sekretariat Daerah dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jatim pada akhir Desember lalu.