BATU (SurabayaPostNews) – Menguak bisnis dan profesi pengusaha sukses,dan juga aktif di bidang supranatural,serta beberapa aktivitas lain yang ditekuni hinga saat ini.
Siapa lagi kalau bukan Agus Budi Cahyono (49) sapaan akrabnya Den Bey merupakan pasangan Hany Yuana warga Kota Batu, Jalan Abdulgani 14,Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu ini, kerap disebut – sebut (Raja Bisnis) dan Sultan Kota Batu.
Tak hanya itu,Den Bey yang memiliki Autoparts Supply Andy Motor Batu (AMB) dibidang jual beli sparepart mobil ini, juga punya keistimewaan luar biasa sebagai supranatural. Jadi tak heran ketika mendapat julukan sukses dengan seabrek bidang usaha demgan menekuni profesi yang digeluti.
Dengan kelebihannya sebagai supranatural ini,pernah mendapat penghargaan dari Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin.
Selain itu Pria kelahiran bumi Arema,dengan julukan Sultan dikalangan rekan – rekan sejawatnya sebagai Juragan Sapi “Den Bey 57” ini, bisa menembus pasar antar Provinsi dengan pengiriman ratusan ekor sapi.
Dia juga menekuni bidang spiritual Al-Hikmah Indonesia tergabung di Forum Para Normal Indonesia (FPKI),
serta aktif di Lembaga Anti Korupsi Republik Indonesia (LAKRI) yang dinobatkan sebagai Ketua Jatim (Pupuan).
Tak puas menekuni profesi sampai disini,ia juga merupakan Keluarga Besar MPC PP Kota Batu,bidang Badan Penyuluhan Pembelaan Hukum (BPPH).Dengan segudang aktifitas usaha dan profesi yang dilakoni ini,
Den Bey menyebut usaha dan profesi merupakan hadiah dari Tuhan Yang Maha Esa,yang notabene penuh dengan sebuah perjuangan dan doa.
“Itu semua hadiah dari Tuhan,ini yang harus disyukuri.Usaha dan profesi yang saya tekuni memerlukan kerja ekstra keras,dan semangat yang tinggi,”kata Den Bey, Rabu (8/11/2023) saat berada pada salahsatu tempat usahanya di Kota Batu.
Untuk diketahui Den Bey dikalangan rekan – rekannya kerap disebut sebagai kerajaan bisnis,yang memiliki banyak sumber cuan. Dia menyebut, itu merupakan perjuangan, dengan cara bekerja keras untuk menata perekonomian lebih baik, dan menuju menata diri lebih baik dari sebelumnya.(Gus)