Get real time updates directly on you device, subscribe now.
BATU (SurabayaPostNews) – Gonjang – ganjing mobil dinas (Mobdin) Pemkot Batu, para pimpinan DPRD batu sepakat untuk diseragamkan agar tidak pilih kasih, Kamis (2/2/2023).
Menurut Asmadi,Ketua DPRD Kota Batu sepakat mobil kepala disamakan tidak pilih kasih.
“Kasihan mereka, sebelumnya juga banyak keluhan dari dinas, terkait mobilnya yang seperti itu.Ketika saya sampaikan keluhan beliu – beliunya kepada pemangku kepentingan saat
itu,tapi tidak ada respon,” kata Asmadi,” Kamis,2/2/2023.
Alhamdulillah,menurut dia,terkait hal
ini sudah disampaikan pada Pj Walikota Batu kemarin.
“Kami sampaikan pada Pak Pj kemarin.Intinya jangan sampai ada perbedaan seperti itu, kasihan mereka. Setingkat kepala dinas, kota nya kesohor kemana – mana tapi ada yang mengunakan mobil “moprot,”
sindir Asmadi.
Selain itu, menurut dia, kepala seksi (kasi) mobilnya bagus, yang kadis malah tidak,dan terindikasi penguna mobil-mobil yang bagus, karena ada kedekatan dengan pemangku kepentingan.
“Lalu dapat fasilitas mobil yang wah.Dan itu tidak boleh, tapi sudah saya sampaikan semua pada Pj kemarin,”ungkapnya.
Ini,ungkap dia,bahwa dirinya minta tolong pada Pj agar bisa merubah mekanisme seperti ini, dengan tujuan supaya tidak ada rasa kecemburuan antar SKPD satu dengan yang lain.
“Untuk menindaklanjuti ini, yang jelas nunggu waktu tepat, mungkin bisa di PAK (perubahan anggaran keuangan). Alhamdulillah kemarin sambutan Pak Pj sangat baik terkait keluhan rekan – rekan dinas masalah kendaraan,” ujarnya.
Terpisah Wakil pimpinan 1 DPRD Kota Batu,Nurochman menyatakan persoalan kendaraan dinas di pemerintah Kota Batu sebaiknya kembalikan pada proporsinya, merujuk pada ketentuan peraturan perundangan dalam hal ini PERMENDAGRI No.11 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2006 Tentang Standarisasi Sarana Dan Prasarana Kerja Pemerintahan Daerah.
“Kalau ada unsur like and dislike buang jauhlah karena hal itu tidak bijak dan mencerminkan ketidakprofesionalan para decision maker.Terkait kendaraan dinas sebenarnya beberapakali muncul dalam pembahasan RAPBD dan sesungguhnya Badan Anggaran DPRD telah setuju dan merekomendasikan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah untuk beberapa Kepala OPD,” lanjutnya.
Yang memang membutuhkan kendaraan dinas sesuai standard, dan harusnya TAPD menunaikan dan memprioritaskan rekomendasi tersebut karena memang anggarannya ada dan cukup, dan itu memang kebutuhan penunjang tugas kepala OPD bukan sekedar keinginan memakai kendaraan baru untuk style, jadi proporsional saja tidak perlu dipersulit.
“Insyaallah hal ini akan mendapatkan tanggapan serius dari Pj. Walikota dan akan menganggarkannya di tahun ini dengan merujuk pada ketentuan dan prosedur dalam penyusunan anggaran,”ucap Cak Nur sapaan akrabnya.
Senada disampaikan Wakil Pimpinan 2 DPRD Kota Batu Heli Suyanto.
“Gonjang-ganjing kendaraan mobil dinas ini, tugasnya Inspektorat untuk menertibkan semua aset-aset termasuk kendaraan.Saya sampaikan ini tindak lanjut gonjang – ganjing nya kendaraan dinas, Inspektorat untuk segera mengindentifikasi semua kendaraan di pemerintah Kota Batu,” mintanya.
Lanjutnya,peruntukan mobil-mobil dinas tersebut, harus sesuai dengan aturan semua diseragamkan.
“Kalau kepala dinas standarisasinya apa,itu harus sama diseragamkan tidak pandang bulu, dan tidak berdasarkan suka dan tidak suka.Untuk pejabat dibawahnya juga ada standarisasinya.
“Yang perlu ditekankan bagi pejabat – pejabat yang membawa kendaraan lebih dari satu harus ditertibkan, bila perlu di sanksi.Kami saja pimpinan dewan kendaran nya cuma satu, masak kita ini dikalahkan oleh pejabat – pejabat yang dibawah kita,” kelakar Heli.
Ini,pesan dia,pemerintah jangan seenaknya sendiri, dan pihaknya
minta kepada semua yang ada di pemerintahan.
“Terutama di bagian aset jangan banyak alasan, ini waktunya ditertibkan.Aset ini tidak hanya kendaraan,termasuk PSU, aset-aset lain jadi pekerjaan rumah (PR).Sudan beberapa kali dapat rekomendasi dari KPK terkait aset – aset Pemkot Batu,” ungkapnya.
Sisi lain,ungkap Heli, seperti Inspektorat sedang meriksa dinas – dinas untuk pengendalian, menurutnya sangat bagus dan tidak apa -apa.
“Namun kalau ada hal-hal yang lain, kami sayangkan.Target pendataan kendaraan dinas triwulan pertama di tahun anggaran ini harus rampung,” pungkasnya.(Gus)