Get real time updates directly on you device, subscribe now.
SURABAYA (SurabayaPostNews) – Capaian kinerja Pengadilan Negeri (PN) Surabaya selama periode 2021 menorehkan prestasi membanggakan, bahkan ketua PN Surabaya, Dr. Jony beserta para hakim dan lima orang Panitera pengganti (PP) mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kota (Pemkot).
Pernyataan tersebut diungkap langsung oleh Humas PN Surabaya, Martin Ginting SH. MH. Menurutnya, penghargaan itu diberikan atas peran aktif PN Surabaya dalam menunjang program pemerintah kota dalam hal administrasi kependudukan melalui pelayanan sidang di tempat (lapangan) bagi masyarakat yang tidak mampu.
“Ketua Pengadilan dan Hakim serta 5 orang Panitera Pengganti mendapat penghargaan dari Pemerintah Kota Surabaya pada perayaan Hari Pahlawan tanggal 10 Nopember 2021,”ungkap Martin Ginting melalui keterangan resminya, Minggu (2/1/22).
Untuk tahun anggaran berikutnya lanjut Martin, Pemkot telah menerima usulan dari Ketua Pengadilan, agar pembiayaan untuk masyarakat tidak mampu yang membutuhkan layanan penetapan PN Surabaya dibidang administrasi kependudukan akan dibiayai oleh pemerintah Kota Surabaya.
Kemudian, untuk Kerjasama antar penegak hukum baik dengan pihak kepolisian, kejaksaan maupun Rutan berjalan baik dan bersinergi, meskipun minimnya sarana dan prasarana dalam proses sidang virtual.
Dukungan Media masa menurut Martin, yang mengekspose perkembangan proses persidangan memperlihatkan opini yang menggembirakan karena tidak adanya ekses (peristiwa berlebihan) yang menjadi sorotan publik.
“Bidang pelayanan persidangan sangat menggembirakan karena selamat periode 2021 tidak ada Ekses atau akibat yang jadi sorotan publik dari putusan Pengadilan,”paparnya.
Untuk saat ini, Pelayanan kepada para pencari keadilan atau pengguna jasa Pengadilan Surabaya telah benar-benar di laksanakan dengan berbasis IT atau menggunakan teknologi Infomatika (Internet) sehingga mudah di jangkau oleh masyarakat luas.
Hal ini sejalan dengan target Pimpinan Mahkamah Agung yang menekankan kepada aparatur lembaga peradilan untuk terus meningkatkan profesionalitas bagi para pengguna jasa Pengadilan.
“Target yang ingin di capai oleh MA RI, dunia Peradilan di Tanah air wajib akuntabel dan memberikan pelayanan yang prima agar Masyarakat akan merasa dekat dengan Pengadilan,”kata Martin memungkasi.@ (Jn)