Get real time updates directly on you device, subscribe now.
BATU (SurabayaPostNews) – Antisipasi banjir dan penanganan sampah,Desa Bumiaji,Kecamatan Bumiaji, Kota Batu akan bangun TPS3R dan bongkar TPS di Kali Paron Dusun Beru.
Hal ini disampaikan Kepala Desa Bumiaji Edy Suyanto, Selasa (2/1/2024) saat berada di Kantor Desa Bumiaji.
Seperti diketahui sebelumnya ratusan warga Dusun Beru, Desa Bumiaji, Kecamatan Bumiaji, datangi Kantor DPRD Kota Batu. Mereka datang untuk melakukan demonstrasi akibat wilayahnya kerap sekali dilanda banjir.
Aksi itu diawali di Kantor Desa Bumiaji, mereka kumpul di sana dan bergerak bersama mengendarai sepeda motor, pickup, dan Jeep menuju Kantor DPRD Kota Batu yang berada di Jalan AP Katjoeng Permadi, Desa Junrejo.
Setelah di kantor DPRD mereka pun menyampaikan orasi menggunakan pengeras suara dan banner-banner menuntut solusi atas peristiwa banjir yang kerap mengusik ketenangan warga sekitar.
Saat aksi, Kepala Desa Bumiaji, Edy Suyanto, menyatakan aksi terjadi buntut keluhan warga Dusun Beru yang tak pernah direspon sebab setiap tahunnya selalu dilanda banjir.
“Untuk antisipasi terjadinya banjir, kita kami segera melakukan perbaikan termasuk Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang berada di Kali Paron Dusun Beru, akan segera dibongkar karena berada di tepi sungai dikuatirkan jadi hambatan jalanya air ketika banjir,”kata Bung Jabo sapaan akrabnya, Selasa (2/1/2024).
Lantas dia mengatakan, untuk mengatasi persoalan sampah di Desa Bumiaji, pihaknya segera bangun TPS3R di lahan tanah kas Desa Bumiaji, RT 4 belakang Makam luas 700 meter.
“Dengan besaran dana minim Rp 500 juta 2 persen dari besaran Anggaran Dana Desa (ADD) yang di dapat cukup untuk mendirikan bangunan TPS3R terletak di RT 2, diatas tanah kas Desa Bumiaji 22 X 50 meter ,” paparnya.
Itu papar dia targetnya beberapa bulan lagi tahun 2024 ini rampung, setelah itu akan melakukan pembongkaran TPS yang terletak di Kali Maron Dusun Beru.
“Itu akan saya bongkar,dan aktifitas pengelolaan sampah terpusat pada TPS3R yang baru nanti.Kami berharap kepada pemerintah yang diapresiasi para ketua dewan dan sejumlah anggota dewan, terkait anggaran yang kami ajukan untuk pencegahan terjadinya banjir segera terealisasi,” harapnya.
Mengingat lanjut dia, Kota Batu merupakan Kota Wisata termasuk di Desa Bumiaji ketika penanganan sampah tidak dikelola dengan baik,menurutnya akan terlihat tidak bagus menjadi desa kumuh.
“Makanya TPS-TPS yang berada di tepi jalan akan segera dievaluasi atau dibongkar supaya pengelolaan sampah terpusat pada TPS3R yang akan kita bangun.Harapan besar pada Pemerintah Daerah dan para Wakil Rakyat segera mendorong anggaran kebutuhan antisipasi penanganan banjir ,dan pengelolaan sampah di Desa Bumiaji,”pungkasnya.(Gus)