SURABAYA (SurabayaPostNews) – Ratusan masyarakat Indonesia Timur Surabaya dan relawan Pendukung Prabowo (Pendowo) Jawa Timur menggelar doa bersama dan pernyataan sikap, di Rumah Juang Prabowo, jalan Raya Darmo Permai III, Minggu (4/2/2024).
Letjen TNI (Purn) Agus Sutomo Ketua Umum Pendowo Jatim mengatakan, Pilpres bukan sekedar perebutan kursi presiden, mari kita ambil alih roh marwah kebangsaan untuk peningkatan kesejahteraan.
“rasa- rasanya hari ini marwah Kebangsaan kita dinikmati orang asing. Oleh sebab itu, untuk kembalikan marwah kebangsaan maka kita harus menjaga kerukunan, persatuan dan kesatuan jangan mau di adu domba,” Ujar Agus, Minggu (4/2/2024).
Menurut Agus, Kita butuh pemimpin nasional yang tulus, ikhlas, amanah dan komitmen dengan ucapannya.
“Hari ini kita butuh sosok pemimpin nasional seperti Prabowo-Gibran yang berani, tegas, dan memihak kepentingan rakyat, Intelektual unggul dan cerdas agar mengetahui permasalahan bangsa,” Ucapnya.
Agus mengajak seluruh relawan Indonesia Timur, untuk rapatkan barisan untuk memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran. Karena jika dua putaran, berpotensi konflik.
“Jangan lupa tgl 14 februari untuk memilih nomor urut dua Prabowo-Gibran. Setelah pulang dari sini, ajak tetangga, keluarga, dan kawan untuk memilih Prabowo-Gibran,” Pungkasnya.
Adapun isi pernyataan sikap relawan Indonesia Timur untuk Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menyatakan dengan tegas hal hal sebagi berikut;
1. Prabowo-Gibran putra putra terbaik bangsa Indonesia.
2. Prabowo-Gibran adalah sosok yang tepat untuk mengikuti pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia.
3. Kami relawan Indonesia timur menyatakan dengan tegas, mendukung penuh Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029.
4. Kami relawan Indonesia Timur siap berjuang memenangkan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029 hanya satu putaran.
5. Kami relawan Indonesia timur akan berdiri digaris terdepan untuk mengawal jalannya proses pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, agar berjalan sesuai ketentuan yang berlaku.
6. Apabila terdapat kecurangan maka kami meminta aparat kepolisian segera bertindak.
Demikian pernyataan sikap koordinator relawan Indonesia Timur.