Get real time updates directly on you device, subscribe now.
BATU (SurabayapostNews) – Perkuat hubungan kepolisian dan masyarakat,serta meningkatkan sininergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban, Polres Batu gelar “Apel Jumat Curhat” di Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Jumat (20/10/2023).
Apel Jumat Curhat yang dipimpin langsung Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin ini, tujuannya menjalin komunikasi erat antara aparat kepolisian dan masyarakat.
“Untuk menjalin komunikasi yang lebih erat antara aparat kepolisian dan masyarakat setempat,sehingga masyarakat merasa lebih dekat dengan polisi,lebih nyaman dalam berbicara tentang masalah atau kekhawatiran mereka,” kata Oskar sapaan akrab pucuk pimpinan Polres Batu,Jumat (20/10/2023).
Dalam giat apel ini,Oskar menyebut melibatkan berbagai tingkatan anggota kepolisian, dan pejabat utama (PjU) Polres Batu hingga Bintara, serta ASN Polri Polres Batu.
“Tak hanya itu,sejumlah perangkat desa setempat juga turut serta dalam kegiatan,ini menunjukkan kerjasama antara aparat penegak hukum dan pemerintah setempat berjalan dengan baik,”paparnya.
Menariknya giat ini, dikemas “Door to Door”aparat kepolisian untuk berinteraksi langsung dengan warga di tempat tinggal mereka,dan ini menciptakan peluang untuk berbagi informasi,menerima keluhan, saran, dan kritik yang membangun.
“Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut secara rutin,bertujuan untuk menjaga tali silaturahmi yang harmonis antara polisi dan masyarakat serta memastikan situasi Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) tetap kondusif di wilayah hukum Polres Batu,”tegas Oskar.
Lantas tegas dia, Apel Jum’at Curhat Door to Door pada warga sekitar diharap terus berlanjut.
“Agar hubungan kita dengan masyarakat Kota Batu khususnya,bisa semakin kondusif,dah saya berharap bisa bersama–sama dalam menjaga dan meningkatkan Harkamtibmas di wilayah hukum Polres Batu,”mintanya.
Terlebih tambah dia,dalam kegiatan ini memiliki dampak positif dalam menjaga Kamtibmas di wilayah hukum Polres Batu.
“Dengan berkomunikasi lebih dekat dengan warga, kepolisian dapat lebih efektif memahami masalah dan kekhawatiran yang ada dalam masyarakat, dan kegiatan ini, akan memperkuat kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat,” terangnya.
“Membantu membangun kepercayaan, dan memastikan bahwa polisi dapat berfungsi sebagai mitra yang aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah mereka,” ucapnya.
Olehkarena itu, Oskar berharap adanya interaksi yang lebih dekat ini, masyarakat akan lebih proaktif dalam berpartisipasi menjaga keamanan di komunitas mereka,”tutup Oskar.(Gus)