Tragis Cewek Cantik Nyaris Dijual ke Sopir Truk Rp 300.000, Kabur Sembunyi di Gang Ditolong Pak Satpam

 

SURABAYAPOSTNEWS.COM – Nasib tragis dialami oleh NAS (19) yang biasa dipanggil Sasa. Cewek cantik asal Garut Jawa Barat ini nyaris dijual oleh temannya ke sopir truk.

Banderolnya pun sangat rendah yakni Rp 300.000. Namun saat cewek cantik ini ditransaksikan oleh teman prianya, berhasil kabur menyelamatkan diri ke jalan sempit yang cukup gelap.

Pria yang akan menjual Sasa berinisial YR (29).

Dalam persembunyiannya, Sasa berharap tidak ketemu YR yang akan menjual kehormatannya.

Karena YR bersama temannya terus mencari keberadaan NAS.

Rupanya targedi tragisnyang yang nyaris merenggut kehormatan cewek asal Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat itu dibagikan ke linimasa Facebook.

Begitubl kisahnya diunggah di media sosial langsung mendapat respons dari netizen.

Bahkan pengakuan Sasa ini pun menjadi viral di media sosial.

Saking viralnya, Sasa mendapat banyak curhat dari cewek lain yang mengaku pernah menjadi korban kebejatan YR.

“Aku sendiri enggak nyangka, ternyata banyak korban yang direct message ke aku, mereka curhat dan pernah menjadi korban si YR,” katanya.

Curhat kebejatan YR ke direct messagge miliknya lebih dari tiga orang.

Dalam kolom inbox Sasa ada korban yang usianya masih di bawah umur.

Kejadian yang seperti dialami Sasa sudah empat tahun lalu.

Keberanian korban berani bersuara setelah Sasa mengunggah curhatan kebejatan YR ke linimasa Facebook.

“Ada satu korban dari kebejatan YR yang masih di bawah umur, dia sudah dibawa ke hotel, bahkan sudah nyaris disetubuhi,” terangnya.

Dalam tragedi ini, Sasa berusaha mencari korban lain atas ulah bejat teman laki-lakinya itu.

Sasa mengaku tak menyangka YR bisa berbuat demikian.

Padahal YR kerap bersikap baik padanya sejak pertama kali kenal di akhir 2021.

Pertemuan Sasa dengan YR merupakan pertemuan pertama kali sejak ia mengenalnya.

“Aku bener-bener gak nyangka ya, liat postingan-postingannya alim banget tapi ternyata kelakuannya bejat,” tandasnya.

Korban lain rata-rata juga terkecoh dengan postingan YR di akun media sosialnya.

Sasa mengajak wanita di luaran sana yang pernah menjadi korban kebejatan YR agar ikut bersamanya bersuara.

“Aku mengajak, ayo bersuara, tanpa bersuara pelaku tak merasa jera,” paparnya.

Ceqek cantik ini meyakini di luar sana masih banyak korban YR yang saat ini masih takut bersuara.

Ia juga berencana akan menemui para korban satu per satu.

Peristiwa itu bermula saat Sasa diajak ketemu YR bertemu di Alun-alun Garut 18 April 2022 malam.

“Awalnya janjian mau COD, dia jual topi sama aku, aku nunggu di Alun-alun Garut kebetulan dekat rumah, tapi dia agak ngaret, baru datang jam 10 malam,” ujarnya.

Setelah bertemu, YR tidak mengizinkan pulang. Alasannya sedang menunggu teman cewek lainnya.

Tak lama berselang, Sasa dibonceng motor diajak ke arah Simpang Lima.

Ketika perjalanan berlangsung hujan deras turun.

“Aku sama si YR terpaksa berteduh di daerah Gordah pinggir jalan, malam itu hujan gede banget,” ucapnya.

Rupanya kesempatan itu dimanfaatkan YR untuk berbuat cabul. Ia mulai berani meraba bagian tubuh Sasa.

Sontak cewek berkulit kuning langsat itu merasa risih.

Dia mencoba menghindar saat YR mulai nekat berbuat tak semestinya.

“Aku terus menghindar dari dia, terus menghindar, duh kok dia kayak gini. Akhirnya tangannya diam setelah aku berontak,” terangnya.

Merasa tidak nyaman dengan teman barunya, Sasa memaksa YR untuk mengantarkan pulang.

Tetapi YR justru bersikukuh menahannya dengan alasan mau bertemu dulu dengan teman YR.

Tak berapa lama, Sasa mulai curiga gelagat YR.

YR mengajak foto bersama. Jepretttt.

Ternyata foto tersebut dikirim YR ke salah satu temannya via WhatsApp.

Setelah itu terjadi obrolan antara YR dan temannya.

“Dia kan chatnya pakai voice note, aku denger dia bilang ke temannya gini, ‘yeuh aya awewe alus’ (ini ada perempuan bagus).”

“Terus aku denger dia bilang harganya tiga ratus ribu, aku kaget dan takut waktu itu,” ungkapnya.

Begitu hujan reda, Sasa diajak ke kawasan Simpang Lima, di tempat itu YR menunggu kedatangan temannya yang sudah janjian.

Tak lama berselang datang kendaraan truk menghampiri Sasa dan YR.

Melihat pria tak dikenal menghampirinya kondisi langsung berubah. Sasa ketakutan dan berpikir untuk kabur.

Ia berusaha untuk lari menyelamatkan diri.

“Aku diam di situ kan di tempat makan ya, aku liat si YR dan dua orang sopir truk bincang-bincang, aku mulai curiga dan berusaha lari, kaki aku gemeteran banget takut,” ucapnya.

Namun niatan kabur sempat dicegah YR. Bahkan YR menariknya.

Dalam kondisi makin mencekam, Sasa nekat kabur.

“Akhirnya aku bisa kabur, lari menjauh dari YR dan masuk gang, saat itu jam udah pagi, jam satu pagi,” jelas Sasa.

Ketika asasa Kabur dipenuhi ketakutan dan bertahan cukup lama di salah satu gang di kawasan tersebut.

Dia baru plong bisa keluar setelah minta bantuan warga sekitar.

Dia bisa pulang lantaran dibantu salah seorang satpam yang bertugas di salah satu kantor pemerintahan di Garut.

“Saat itu aku diantar pulang sama dia. Alhamdulillah aku selamat,” ucapnya.

Ia pun membagikan kisahnya itu yang kemudian viral di Facebook dan Instagram.

Sasa mengaku hingga kini masih syok karena hampir jadi korban kebejatan temannya.