Usai Menerima Penyerahan Gedung SMPN 7, Kadis Pendidikan Batu Tancap Gas Kerja Bakti 

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BATU (SurabayaPostNews) – Usai menerima  penyerahan sementara sebagian gedung SMPN 7 Batu dari Dinas Perumahan Kota Batu, Kadis Pendidikan , tancap gas kerahkan seluruh staf  melakukan kerja bakti bersih – bersih di lingkungan Gedung SMPN 7.

Hal ini disampaikan Kepala Pendidikan Kota Batu, Eny Rachyuningsih, Jumat (26/5/2023).

“Alhamdulillah setelah ada penyerahan sementara dan sebagian gedung SMPN VII dari Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Kota Batu, langkah awal kami melakukan kebersihan di lingkungan Gedung SMPN 7 ,” kata Eny sapaan akrabnya, Jumat (26/5/2023).

Itu, kata dia, seluruh staf dinas pendidikan tengah melakukan kerja bakti, yang kebetulan tidak sedang bertugas lain.

“Dengan melakukan kerja bakti paling tidak terbangun rasa memiliki SMPN 7, jadi bukan hanya tanggung jawab dari bidang SMP saja, tapi tanggung jawab seluruh keluarga besar dinas pendidikan,” ujarnya.

Selain itu ujar dia, juga salah satu bentuk kesiapan dinas pendidikan menerima peserta didik baru.

“Ini juga salahsatu bentuk kesiapan kita menerima peserta didik baru, InsyaAllah mulai bulan Juli akan dimulai.Untuk  tahun 2023 ini SMPN 7 menerima 2 Rombel (rombongan belajar) peserta didik, 1 rombel nya terdiri 32 anak, jumlah totalnya menerima 64 anak,” lanjutnya.

“Untuk  jalur non Zonasi sudah  diterima  29 anak dengan rincian, jalur Afirmasi 13 anak, jalur Perpindahan Orang Tua 3 anak, jalur Prestasi Akademik 8 anak, jalur Prestasi non Akademik 5 anak,” papar Eny.

Lantas, papar dia,untuk kuota yang
35 tersebut, terdiri sejumlah desa, masing – masing desa disebutkan.

“Anak dari Dadaprejo mendapatkan kuota 12, untuk Desa Pendem 8 anak, Desa Tlekung 5, Desa Junrejo 6, dan Desa Mojorejo 4.Untuk jalur Zonasi akan diterima sebanyak 35 anak, pendaftaran nya pada tanggal 19 sampai 21 Juni,” terangnya.

Ini,terang dia, SMPN 7, yang diterima sejumlah 64 anak, dari sejumlah 64 anak tersebut, terdiri dari 2 rombel.

“Satu rombel, atau satu kelas isinya 32 siswa , jadi ini dua kelas jumlahnya 64 anak. Untuk yang sudah diterima dari jalur non Zonasi, sejumlah 29 anak, penerimaan dan seleksinya di bulan Maret,”tandasnya.

Itu, tandas dia,nanti akan diperebutkan penerimaan peserta didik baru (PPDB),”pungkasnya.(Gus)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.