Get real time updates directly on you device, subscribe now.
MADURA (SurabayaPostNews) — Bupati Sampang, Slamet Junaidi akrab dipanggil Aba Idi menyetujui untuk menjadikan Nama Halim Perdana Kusuma diabadikan sebagai nama jalan yang dikenal sebagai Jalan Lintas Selatan.
Aba Idi juga akan menggunakan Nama Raden Prasena (Prasena) atau Pangeran Cakraningrat I pada gedung baru di kota Sampang pada akhir tahun 2022.
Penamaan tokoh-tokoh Madura sebagai nama jalan dan gedung tersebut merupakan usulan dari LSM FKRT.
Ketua Umum LSM FKRT Sukardi memberikan atensi khusus akan disetujuinya usulan nama nama itu, persetujuan tersebut menurut dia merupakan suatu langkah maju bagi Kabupaten Sampang dalam rangka menghormati dan menghargai jasa tokoh dan pahlawan yang berasal dari Kabupaten Sampang.
“Karena, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawan-pahlawannya,” Ujar Sukardi.
Diketahui sebelumnya, Tokoh-tokoh Madura yang diusulkan oleh LSM FKRT diantaranya ialah Halim Perdana Kusuma, Tokoh yang satu ini merupakan tokoh satu-satunya dari Madura kelahiran Sampang yang sudah ditetapkan sebagai pahlawan nasional, namanya juga di jadikan sebagai nama Bandara Udara di Jakarta yaitu Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma.
Selain itu Halim Perdana Kusuma juga dijadikan nama Kapal Perang TNI AL KRI Abdul Halim Perdanakusuma.
Tokoh kedua, Raden Praseno, salah satu Raja Madura dengan pusat pemerintahannya di Madegan Sampang. Dia bergelar Pangeran Cakraningrat I sewaktu pengukuhan dirinya sebagai Raja pada tanggal 23 Desember 1624 M atau 12 Rabiul Awal 1045 H yang juga dijadikan sebagai acuan hari jadi Kabupaten Sampang.
Tokoh ketiga yang diusulkan FKRT adalah R.P. Moh Noer, tokoh kelahiran Sampang yang juga mantan Gubernur Jawa Timur periode tahun 1967 hingga 1973.
Moh Noer merupakan Gubernur Jawa Timur yang lahir dan berasal dari pulau Madura, ia berperan besar untuk terealisasinya Jembatan Suramadu dan Poltera (Politeknik Negeri Madura) yang berada di Kota Sampang. Poltera ini merupakan perguruan tinggi Negeri satu-satunya di Kabupaten Sampang. @ Ryan