BATU (SurabayaPostNews) – Usai cuti Lebaran,hari pertama masuk kerja, Kepala Desa Pandanrejo, Abdul Manan menyebut minat wisatawan ke Kota Wisata Batu menurun, alasannya khawatir terjadi macet.
Hal tersebut disampaikan Manan saat diminta pendapat terkait wisatawan yang berkunjung ketempat wisata “Petik Strawberry” yang terletak di Desa Pandanrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
“Wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu libur Lebaran tahun ini menurun dibanding dari tahun sebelum – sebelumnya,” kata Manan Selasa (16/4/2024) di ruang kerjanya Kantor Desa Pandanrejo.
Sepi minat wisatawan menurut Manan terlihat di wahana petik strawberry dan sejumlah vila milik sejumlah rekanya di Kota Batu tak seperti biasanya.
“Tahun lalu lebaran kurang dua pekan,pengunjung sudah pesan villa,sekarang nihil.Ketia saya coba menghubungi mereka yang notabene pelanggan tetap tiap tahun,pihaknya menyampaikan malas berwisata ke Kota Batu karena kerap macet,”ujar dia.
Olehkarena itu,Manan berharap kepada pemerintah Kota Batu segera mengambil langkah kongkrit dalam mengatasi kemacetan di Kota Batu.
“Segera membuat jalan – jalan alternatif, tidak hanya memoles jalan – jalan yang sudah ada,karena kemacetan jalan tersebut akan jadi ancaman serius para wisatawan enggan berkunjung ke Kota Batu,” katanya.
Itu kata dia,libur Lebaran tahun ini di batu tidak begitu macet,karena minat wisatawan berkurang,ini bisa dikonfirmasi pada tempat-tempat wisata dan pemilik vila,hotel maupun restoran.
“Silahkan konfirmasi kepada pemilik villa dan tempat wisata,agar tidak menerima informasi dari saya saja,” saran dia.
Perlu diingat menurut Mantan,Kota Batu hanya 3 kecamatan terdiri 24 desa/kelurahan,tiap tahun usaha tempat wisata,dan yang lain semakin bertambah, ketika Pemerintah Kota Batu tidak segera mengambil langkah urai kemacetan,menurutnya bakal menjadi persoalan serius kedepan.
“Ini semua demi Kota Batu,untuk kenyamanan para wisatawan dan masyarakat Kota Batu,pemerintah bersama stakeholder,dan pihak – pihak lain segera bersatu untuk Kota Batu kedepan agar lebih baik,”harapnya.(Gus)