Get real time updates directly on you device, subscribe now.
SURABAYAPOSTNEWS — Untuk dapat mempengaruhi publik atas kematian Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J, Sambo telah banyak menghubungi banyak pihak termasuk pimpinan redaksi sebuah media besar.
Hal itu dijelaskan secara gamblang oleh Mahfud MD dalam podcast yang sudah viral dibeberapa media sosial.
“Dia menghubungi Kompolnas, pemimpin redaksi sebuah TV besar, Komnas HAM, dan anggota DPR untuk membuat orang percaya dengan skenario tersebut. Itu yang saya katakan di media,” ujar dia kepada wartawan Kamis 25 Agustus 2022.
Mahfud menjelaskan dia sudah menghubungi Komnas HAM dan Pemred TV untuk menanyakan hal tersebut.
Dia juga sempat menghubungi anggota DPR yang dimaksud, namun tidak diangkat. Mahfud enggan menjelaskan identitas anggota DPR itu.
“Saya tidak akan menjelaskan siapa saja yang dihubungi itu, mungkin saja ada ratusan orang yang dihubungi Sambo agar percaya dengan skenarionya,” ujar Mahfud.
Sambo telah banyak menghubungi beberapa orang untuk mengkonstruksi pembunuhan yang ia lakukan, ia juga telah merencanakan alibi untuk setelah membunuh Brigadir J.
“Jadi itu dihubungi pada hari Senin tanggal 11 (Juli), bukan dalam rangka perencanaan pembunuhan, tetapi mau membuat alibi atau skenario. Tapi kan sekarang kasusnya sudah diungkap dan sudah jelas di media semuanya,”tandasnya.@ **