BATU (SurabayaPostNews) – Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Jawa Timur M.Ali Kuncoro, closing tanding Esports Junior Open Piala ESI Jatim dan Piala Walikota Batu, di Royal Ole2 Pusat Wisata Oleh-Oleh Modern Batu,Kota Batu,Minggu (29/10/2023) malam.
Kadispora Provinsi Jawa Timur sapaan akrab Ali menyebut bahwa dirinya diberi mandat Gubernur dan Wakil Gubenur Jawa Timur untuk hadir pada malam hari ini.
“Esports ini,adalah sebuah fenomena global yang tak mungkin kita abaikan.
Esports tidak sekadar permainan,tapi ini juga adu kecerdasan,dan adu strategi, ada tim dan kerjasama serta dengan semangat yang luar biasa,”kata Ali,Minggu (29/10/2023) malam.
Dengan demikian,ia menyampaikan,dan mengingatkan kepada peserta esports.
“Adik- adik boleh berprestasi yang luar biasa tapi jangan lupa sekolahnya, karena ini bisa berjalan seiringan, esports memberikan dampak positif yang luar biasa. Bisa menghasilkan uang dan bisa membikin terkenal,dan bisa berprestasi,tapi sekali lagi jangan lupa untuk seiring dengan prestasi pendidikan,” pesannya.
Karena lanjut dia,catatan Tahun 2045 mendatang bangsa yang hebat terletak pada sumberdaya manusianya,dan pendidikan adalah kunci.
“Adik-adik bulan Oktober ini,adalah bulannya para pemuda lebih tepatnya pada tanggal 22 kemarin,Hari Santri.
Hari Santri temanya jelas”Jihad Santri Jayakan Negeri”.Santri itu Orang – orang yang terus mau belajar,biasanya santri identik dengan para pemuda.Kemarin tepatnya tanggal 28 Oktober Hari Sumpah Pemuda.Kembali pemuda dipanggil,betapa pentingnya pemuda bagi negeri ini,”seru Ali.
“Jadi pemuda itu seperti mesin,mau dibawa kemana republik ini kedepan?
Itu tergantung pada dihadapan saya ini
(pemuda). Tapi harus belajar,dan harus berbenah,terus melakukan perubahan, dan sekali lagi tidak boleh gampang bawa perasaan (Baper) dan males gerak (Mager).Jadi jangan hanya pintar mengikuti konten – konten yang sifatnya menghibur tapi tidak produktif,” pesan dia.
Untuk itu,ia menyebut Jawa timur gudangnya atlet berprestasi,untuk itu
ia menyampaikan terimakasih kepada panitia yang sudah menginisiasi kegiatan pada malam hari ini.
“Bekerja keras dengan cerdas saya harapkan kegiatan “Esports Festival Junior”saya harapkan mampu memotret bibit – bibit esports kedepan sehingga tidak saja berbicara ditingkat nasional ,tapi juara ditingkat internasional dan global.Ini harapan kita bersama Jatim akan menjadi pionir segala hal, dan
akan terus menjadi terdepan didalam segala hal,” katanya.
Sisi lain,ia menyampaikan selamat untuk para pemenang,meski begitu Ali berpesan jangan cepat “Jumawa” dan terus belajar,dan berbenah asah skill, dan ketrampilan.
“Sehingga kedepan akan bisa melahirkan esports yang spekta dengan prestasi – prestasi yang premium.Itu harapan Kadispora,dan harapan Pemerintah Provinsi Jatim.Bagi yang belum beruntung jangan patah semangat masih ada waktu,dan masih ada pertandingan – pertandingan untuk kedepan,”tutupnya.
Terpisah Okie Hermalukito Sayogyo Ketua pelaksana event Junior Open dan Piala Walikota Batu mengatakan.
“Barusan menyelesaikan penutupan dan memberi penghargaan kepada para pemenang ada lima pertandingan.
Kita tadi sudah melakukan closing yang dipimpin oleh Kadispora Provinsi Jatim Pak Ali.Harapannya kedepan untuk event – event ini terus dikembangkan,dan Pemerintah Provinsi Jatim siap support untuk acara – acara seperti ini,” kata Okie.
Lanjutnya harapan untuk teman – teman kedepan bisa lebih banyak hadir lagi dari beberapa kota dan daerah.
“Kami ucapkan terimakasih bagi semua peserta yang jauh – jauh, ada dari Solo, Madura, Bojonegoro dan daerah – daerah yang lain.Pada event ini,Kota Batu sebagai tuan rumah alhamdulilah mendapatkan juara satu kategori Free Fire kelompok pelajar.Karena yang ini adalah atlet Kota Batu kemarin bertanding di Porprov Jatim dapat medali emas,”ungkapnya.
“Alhamdulilah sekarang masih dapat juara lagi,dan untuk teman – teman atlet free fire ESI Kota Batu harapan kedepan terus ditingkatkan,dan terus di jaga lagi, dan ikut event – event lagi.Kita siyap untuk support supaya mereka lebih berkembang lagi kedepan karena sebentar lagi Malang Raya khususnya akan menjadi Tuan Rumah Porprov pada 2025 mendatang,”ucapnya.
Untuk diketahui tanding esports yang digagas ESI Kota Batu digelar pada Sabtu,28 hingga 29 Oktober 2023 di Royal Ole2 Kota Batu dengan peserta 600 orang se Jawa Timur dan sejumlah daerah lain,ini daftar nama – nama sang pemenang tanding adu kecerdasan dan taktik esports di Kota Wisata Batu.Untuk para pemenang Junior Open Piala ESI Jawa Timur, dan Piala Walikota Batu total hadiah Rp 19 juta.
Juara EA FC:
1.Kevin Athillah Ekoputera dari Solo.
2.Yoga Eka Ananta Putra ,dari Tulungagung.
3. Ahmad Rizal Ardiansyah,dari Tulungagung.
4.Zulvikar Reza Juliansyah,dari Kediri.
Untuk Juara Efootball 2024.
1.Sugasmara Indosakti dari Solo.
2.Firman Mahdi,dari Surabaya.
3.Adam Adhe Hidayatullah,dari Malang.
4.Abdu Ghony Traji,dari Mojokerto.
Untuk Juara Free Fire Jatim.
1.Arman Hafif, Nikhil Tegar, M.Dimas, Nyoman,dari Newlife Synergi Batu,Kota Batu.
2. M.Adam Malik,Dawud Nur Hidayat,M. Ilham, M.Malik Firdaus) dari ESi Gresik.
3.Dito Aji Pamungkas,M.Yusuf Ibrahim, Gilang Afareza Muthalib,M Sayidani Alifudin,dari SMAN 1 Grati ESI Pasuruan.
1.17X Kediri (Christeas Lewi Febyan, Marcelo Rizki Eka,Aries Susilo N, Mukhamad Izakti Dio Febriant, Egaprana Fernando Putrayana.
2. Lunar X ESI Kota Pasuruan (Satria Wiratama Mahardika,Andrean Maulana R,M.Ivan Fanani, Muhammad Arya Ardianto,Muhammad Saif Ali Khan).
3. Meduro (Moh.Hafif Maulana, Taqwim Ramadhan, Moh Rafif Kurniawan Maulidi ,Muhammad Saladin Cypa,Moh.Ferdi.
1.Anak Sekolahan (Wahyu Aji Pratama, Michael Krisna Rudianto, Rafael Ruben Wahyudi,Farel Febrian Raditya).
2. FGH Group (Leo Dava Saputra, Corleone Barzini,Arivo Daffa Ardianto, Reva Yulianta Budi Seconda)
3.Smada BWS (Gilang Maulana Putra, Rangga Bahtiar Widyatmaja,Kaisar Ricardo Giovanni Wibowo, Muhammad Dewa Dewanda Bachtiar).
Seperti diketahui peserta Kota Batu juara 1 Free Fire Open Junior Piala ESI Jatim.(Gus)