Pecahkan Rekor MURI, PSMI Kota Batu Gelar Nembang Mocopat 96 Jam 

Ini berlangsung selama 96 jam selama 5 hari 4 malam, sebanyak 570 peserta.Terdiri dari pelajar, SD, SMP, SMA, Umum, termasuk dari kalangan legislatif eksekutif dan yudikatif, sekaligus dari APEL (Asosiasi Petinggi Lurah) Kota Batu

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BATU (SurabayaPostNews) – Pecahkan Rekor Museum Rekor Indonesia (MURI), Penggiat Seni Mocopat Indonesia (PSMI) Kota Batu, gelar menembang mocopat 96 jam tanpa berhenti, di Balai Desa Pandanrejo, Gedung Rakyat,Batu, Selasa (13/12/2022).

Ini dijadwal selama 5 hari 4 malam dimulai, sejak Selasa 13 hingga Sabtu, 17 Desember. Hal ini disampaikan Bambang Harianto Ketua Panitia, yang juga selaku Sekertaris PSMI.

“Ini berlangsung selama 96 jam selama 5 hari 4 malam, sebanyak 570 peserta.Terdiri dari pelajar, SD, SMP, SMA, Umum, termasuk dari kalangan legislatif eksekutif dan yudikatif, sekaligus dari APEL (Asosiasi Petinggi Lurah) Kota Batu,” kata Bambang.

Lanjutnya, gelaran spektakuler dan bakal pecahkan MURI.

“Nembang mocopat berlangsung 96 jam tanpa jedah, ini merupakan kebersamaan semua unsur masyarakat.Mulai dari pelajar,  pemerintahan, eksekutif, legislatif, dan yudikatif,” paparnya.

Lantas, papar dia, kegiatan ini untuk gotong – royong, dan semua desa ikut andil berlangsungnya giat ini.

“PSMI, Kota Batu didukung penuh Kejaksaan Negeri Batu, dan APEL bersama unsur lainnya.Pentingnya ini, adalah awal mengembangkan giat mocopat. Artinya kita mempersatukan dari semua unsur.

“Dalam kegiatan ini, menjaga persatuan  dan kesatuan bisa “Guyup Rukun” semua unsur masyarakat di Kota Batu,” harap Bambang diamini Robiyan Dewan pengarah PSMI Kota Batu.(Gus)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.