Signifikansi Penggunaan Rudal SAM 18 oleh Al-Qassam dalam Serangan Terhadap Helikopter Israel

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

SurabayaPostNews — Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, menggunakan rudal SAM 18 untuk menyerang helikopter Angkatan Darat Israel, ini merupakan pengumuman pertama penggunaan SAM-18 oleh pejuang Palestina sejak dimulainya agresi di Jalur Gaza.

Penggunaan rudal pertahanan udara bahu model ini diumumkan sebagai alternatif dari model SAM 7 yang sebelumnya telah digunkan.

Ahli strategi dan militer Yordania, Mohammad Al-Muqabaleh, menyatakan bahwa strategi Israel dalam fase berikutnya dari agresi melibatkan penggunaan helikopter tempur Apache untuk mendukung pasukan infanteri di darat dan melaksanakan operasi khusus.

Al-Muqabaleh menjelaskan bahwa “pesawat Apache dilengkapi dengan rudal SAM Rusia, juga dilengkapi dengan senjata mesin cal. 30 mm dan rudal kecil anti-personel”.ungkapnya.

Pesawat Apache sebelumnya telah digunakan di Afghanistan dan bertahan dari serangan roket, tetapi rudal SAM Rusia mampu mengenainya dan menjatuhkannya, sesuai dengan wawancara.

Menurut Al-Muqabaleh, “rudal SAM 18 yang digunakan oleh Al-Qassam lebih maju dari SAM 9 yang pernah digunakan sebelumnya dan memiliki jangkauan hingga 5 kilometer.”

Dia menyebutkan bahwa “dengan operator yang cerdas dan terampil, dampak rudal terhadap helikopter akan menghancurkan, karena rudal tersebut tidak dipandu oleh radar dan tidak dapat terdeteksi. Ini diarahkan menggunakan sinar inframerah, dan kecepatannya disesuaikan dengan kecepatan helikopter Apache.”

Selain itu, rudal bahu SAM “bersentuhan,” yang berarti mereka mengandalkan kontak fisik dengan target untuk meledak. Mereka membawa hulu ledak besar yang mampu menghancurkan target.

Dengan jumlah helikopter milik Angkatan Darat Israel mencapai 142, termasuk 42 helikopter Apache serang, permintaan untuk memperkuat armada tersebut direkomendasikan Amerika Serikat bertujuan untuk memperluas operasi di front utara dan memulai fase baru yang bertarget pada operasi  di Gaza.

Dia menyatakan bahwa Angkatan Darat Israel “memantau kekuatan perlawanan di Gaza dengan mengirimkan pesawat tempur untuk memastikan keberadaan rudal yang mampu melukainya.”

“Jika Israel yakin adanya rudal pertahanan udara di tangan perlawanan, maka mereka akan memaksa pilot helikopter untuk terbang tinggi di luar jangkauan tembakan rudal, yang berarti helikopter tidak dapat memberikan dukungan kepada pasukan infanteri atau melaksanakan operasi khusus sebagaimana yang direncanakan,” tambahnya.

Rudal SAM 18, juga dikenal sebagai Eagle di Timur Tengah, adalah rudal buatan Rusia yang lebih canggih dari generasi sebelumnya yang pernah digunakan oleh Al-Qassam, yaitu SAM 9. Rudal ini memiliki jangkauan hingga 5 kilometer dan dianggap sebagai senjata mematikan. @ *

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.