Tes Poligraf Sambo & Istrinya Terindikasi Berbohong

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

JAKARTA (SurabayaPostNews.Com)Metode skor pada hasil tes Poligraf Ferdy Sambo dan istrinya Putri Chandrawati diskor minus, itu berarti keterangan keduanya dalam berkas BAP ditengarai berbohong saatemberikan keterangan.

Hal itu terungkap dalam persidangan lanjutan kasus pembunuhan berencana Brigadir J di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kesempatan itu menghadirkan ahli Poligraf Aji Febrianto untuk memperjelas kasus pembunuhan keji ini.

“Tadi saudara menggunakan metode skoring atau penilaian terhadap para terdakwa. Terhadap kelimanya, menunjukkan skor berapa?” tanya JPU kepada Aji.

“Macam-macam,” Jawab Aji singkat.

JPU kemudian menanyakan hasil skor tes Poligraf terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Chandrawati.

“Mohon izin untuk pak FS nilainya minus 8, Kalau terdakwa Putri minus 25,” Ungkap Aji.

Dijelaskan Aji, ari hasil skor itu dapat disimpulkan bahwa apabila hasil tes Poligraf itu plus maka bisa dikategorikan bahwa para terdakwa jujur dalam memberikan keterangan, sebaliknya apabila hasil tes itu minus, maka para terdakwa terindikasi telah berbohong.

Sedangkan hasil tes Poligraf dari Ferdy Sambo dan Putri sama sama bernilai Minus.

“Kalau minus apa?” tanya JPU. “Terindikasi berbohong,”jawab Aji.@ *

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.