Petualangan Kawanan Spesialis Pencuri Kran Air Lintas Provinsi Kandas Di Tangan Resmob Polres Batu 

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BATU (SurabayaPostNews) – Tiga kawanan spesialis pencuri kran air lintas Provinsi  petualangannya kandas ditangan Resmob Polres Batu.

Itu setelah para pelaku melakukan aksi pencurian sejumlah 23 kran air di Lantai 2 dan 3 Pasar Induk Kota Batu, pada Minggu,1/10/2023, pukul 5.45 WIB lalu.

Mereka berhasil diringkus tim Resmob Polres Batu berserta barang bukti sejumlah 23 kran air di Rumah Kontrakan kompolotan tersebut di daerah Gresik Jawa Timur, pada Senin (2/10/2023) lalu.

Tiga kawanan pelaku yang berhasil diamankan bersama sejumlah barang bukti tersebut, yakni RM (39) dan ST (32), keduanya adalah bersaudara berasal dari Pemalang, dan tersangka HS (35) berasal dari Demak Jawa Tengah.

Kawanan pelaku spesialis pencurian kran disejumlah proyek strategis pemerintah ini, salahsatunya merupakan residivis dengan aksinya serupa dilakukan pada salahsatu proyek besar di Bali.

Hal ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Batu AKP Yussi Purwanto,SH, MH di Polres Batu,Rabu (11/10/2023).

“Tiga pelaku yang merupakan tersangka pencurian kran di Pasar Induk Kota Batu,pada Minggu (1/10/2023) lalu dengan pencurian sebanyak 23 kran air berhasil ditangkap, yang digunakan polisi “Scientific Cream Investigation”
pembuktian secara ilmiah menjerat tiga pelaku jadi tersangka,”papar Yussi Rabu (11/10/2023)

Mereka berhasil ditangkap di Rumah Kontrakannya di Gresik Jawa Timur, sebelum 1 kali 24 jam setelah kejadian.

“Kejadiannya pada Minggu,1/10/2023, Senin,2/10/2023, sekitar Pukul 7.30 WIB petugas berhasil menangkap mereka di Rumah Kontrakannya di Gresik.Atas kejadian itu, pihak pasar mengalami kerugian sekitar Rp 57 juta,”ungkapnya.

Sebelum menjalankan aksinya, pelaku pada hari Sabtu melakukan Survey di TKP (tempat kejadian perkara) di Pasar Induk Kota Batu, mereka menggunakan jasa bus dari Surabaya menuju sasaran Pasar Induk Kota Batu.Setelah melakukan survey esok harinya pada Minggu,2/10/2023 mereka mulai menjalankan aksinya.

Perlu diketahui lanjut Yussi,ketiga pelaku tersebut merupakan spesialis pencuri kran air, sasarannya pada sejumlah proyek besar antar Provinsi.

“Latar belakang mereka pengangguran dengan aksi kejahatannya faktor ekonomi”bebernya

Sementara dikonfirmasi pada pelaku RM (39) warga Pemalang Jawa Tengah,menyampaikan dalam menjalankan aksinya di Pasar Induk Kota Batu, komplotan itu masuk lewat pintu penjagaan depan samping kiri Pasar Kota Batu.

“Kami lewat pintu depan. Karena sudah banyak orang lalu lalang saat itu, sehingga pihak penjaga pintu gerbang pasar tidak menaruh rasa curiga pada kami,” kata RM.

Ditanya kenapa sasarannya mencuri kran,apakah ada yang pesan,atau ada yang menyuruh terkait aksinya itu?

“Kran tersebut mudah dijual,dan sementara kran itu belum sempat dijual  tapi keburu ditangkap petugas kepolisian,dan pencurian ini tidak ada yang menyuruh,”kata RM.

Ditanya terkait aksi serupa yang pernah dilakukan di Bali ? RM membenarkan,dan ia berdalih karena dirinya kerja sebagai kuli bangunan saat itu tidak dibayar.

“Ya,saat itu saya kerja jadi kuli bangunan di salahsatu proyek di Bali,karena saya tidak dapat bayaran,sehingga saya bersama 9 rekan mengambil barang – barang di proyek dan saya jual.Atas kejadian itu saya bersama rekan – rekan tersebut,diproses hukum pada tahun ini, 2023,”ngaku RM.

Kembali ditanya dalam menjalankan aksinya mencuri sejumlah 23 kran di lantai 2 dan 3 di Pasar Induk Kota Batu memakan waktu berapa lama? RM mengaku hanya membutuhkan waktu selama 30 menit.

“Saat itu karena untuk melepas puluhan kran tersebut hanya tinggal diputar saja,jadi memakan waktu sekitar 30 menit,puluhan kran tersebut sudah berhasil dilepas dan kami bawa.Pulangnya kami lewat pintu depan seperti semula, kemudian naik jasa mobil grab menuju Surabaya,” terangnya.

Lantas terang dia,setelah sampai Surabaya,berikutnya menuju di rumah kontrakan di Gresik,kemudian pada saat tidur di kontrakan,paginya datang petugas dan menangkapnya.

kejadian pencurian tersebut diketahui usai mendapat laporan dari pihak yang bertanggung jawab di Pasar Induk Kota Batu,Polres Batu langsung olah TKP dan terjunkan puluhan Tim Resmob,di pimpin langsung Kasat Reskrim Polres Batu,AKP Yussi Purwanto.

Dengan kerja keras tim pemburu pelaku Resmob Polres Batu tersebut,sebelum 1 kali 24 jam,tiga pelaku berhasil di ringkus dan diamankan di Polres Batu berupa sejumlah barang bukti di Rumah Kontrakan Gresik Jawa Timur .(Gus)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Leave A Reply

Your email address will not be published.